Fujitsu memperkuat lini Primergy dengan server empat soket papan atas baru dengan platform Intel Xeon 7500. Produk ini diklaim menghasilkan kombinasi densitas sistem terbesar dan nilai ekonomis tertinggi dari server standar industri x86.
Fujitsu mengatakan, generasi terbaru dari server Primergy x86 empat soket kini menjadi sistem yang setara dengan arsitektur reduced instruction set computer (RISC) dalam hal kinerja, skalabilitas, ketangguhan dan daya tahan terhadap kegagalan.
Seluruh kemampuan itu diklaim didapatkan dengan perbandingan harga yang jauh lebih rendah. Fujitsu menyediakan dua model server x86, yakni Primergy RX600 S5 dan BX960 S1 yang dirancang khusus untuk aplikasi bisnis dan konsolidasi sistem berskala besar.
Menurut Kurnia Wahyudi, Country Manager Fujitsu Platform Business, produk ini menunjukkan kebangkitan server x86 sebagai pilihan untuk melakukan pemrosesan data yang sebelumnya hanya bisa dikerjakan mesin-mesin Unix.
"Generasi terbaru server Primergy empat soket ini mampu memberikan kinerja yang diperlukan sekaligus sebagai acuan standar baru dalam upaya mengurangi konsumsi energi," lanjutnya, dalam keterangan tertulis.
Satu unit server ini dikatakan memiliki tingkat output yang sama atau lebih besar dari kinerja satu rak penuh server soket tunggal dan soket ganda generasi sebelumnya. Berbekal kemampuan tersebut, server empat soket ini cocok untuk tugas mulai dari manajemen database berskala besar hingga menjadi host untuk seluruh ladang server tervirtualisasi.
Kinerja server ini dibuktikan oleh keberhasilan Primergy RX600 S5 server memecahkan rekor tolok ukur aplikasi standar SAP Business Intelligence-Data Mart (BI-D). Dengan Oracle Database 11g Release 2 di atas Linux, kombinasi ini memecahkan rekor dunia baru pada standar tolok ukur dua lapis SAP BI-D sebanyak 854.649 langkah query per jam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar